ANALISA KANDUNGAN KADMIUM (Cd) PADA BERAS DI DESA NAMENG KECAMATAN RANGKASBITUNG KABUPATEN LEBAK
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan logam berat kadmium (Cd) sekaligus
mengidentifikasi dan menghitung kadar kandungan kadmium pada air irigasi, tanah, sawah, gabah, dan
beras. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil sampel penelitian di Blok Kedongdong, Kampung
Nameng, Desa Nameng, Kecamatana Rangkasbitung, Kabupaten Lebak pada bulan April hingga Agustus
2020. Sementara pengujian sampel dilakukan di Laboratorium Kimia Logam Berat dan Mineral, UPT
Pusat Promosi dan Sertifikasi Hasil Pertanian, Provinsi DKI Jakarta dengan alat Spektrofotometri Serapan
Atom (SSA).Hasil penelitian menunjukkan adanya kandungan logam berat Cd pada tanah yaitu sebesar
0,618 mg/kg, pada gabah yaitu 0,0027 mg/kg, pada beras yaitu 0,0059 mg/kg. Sementara hasil pengujian
kandungan Cd pada air irigasi tidak terdeteksi. Dengan hasil uji tersebut, berdasarkan SNI 7387:2009 dan
Permentan Nomor 55/Permentan/KR040/11/2016 kandungan Cd masih di bawah standar aman