DETEKSI CEMARAN DAGING BABI PADA SOSIS SAPI DENGAN METODE MULTIPLEX PCR DI WILAYAH KABUPATEN PANDEGLANG

Penulis

  • Rudi Purwantoro universitas matlaulanwar banten
  • Hendy Suryandani universitas matlaulanwar banten
  • Dadan Ahmad Hudaya universitas matlaulanwar banten
  • Eko Yuniarsih universitas matlaulanwar banten
  • Tuti Rostianti universitas matlaulanwar banten

Kata Kunci:

Halal, Babi, Sampel sosis, Multiplex PCR, Primer spesifik.

Abstrak

Sosis adalah produk makanan yang diperoleh dari campuran daging halus dengan tepung
atau pati dengan atau tanpa penambahan bahan bumbu-bumbu dan bahan tambahan makanan lain.
Saat ini kemajuan teknologi telah mengalami peningkatan dibidang analisis halal. Teknologi tersebut
diaplikasikan untuk mempermudah pengujian bahan halal yang terkontaminasi bahan haram. Salah
satu alat yang digunakan untuk detekai kehalalan makanan adalah PCR. Pada peneitian ini metode
Multiplex PCR digunakan untuk mengidentifikasi cemaran DNA babi pada 5 produk sosis sapi yang
beredar di wilayah Kabupaten Pandeglang. DNA genom babi, Sapi dan sampel sosis sapi diisolasi
dengan DNA extraction Kit Quick Protocol. DNA diamplifikasi pada daerah spesifik DNA
mitokondria sitokrom b dengan menggunakan primer spesifik DNA babi dan primer spesifik DNA
sapi dengan jumlah siklus sebanyak 35 siklus. Hasil amplifikasi menggunakan primer spesifik DNA
sapi dan primer spesifik DNA babi menunjukan bahwa 4 sampel teramplifikasi positif mengandung
DNA Sapi dan 1 sampel sosis sapi terampilifikasi positif DNA Babi, Dengan demikian, dari 5 sampel
sosis yang diperiksa, ada 1 sampel sosis sapi teramplifikasi positif mengandung DNA babi

Diterbitkan

2022-01-05